Awan putih pun menghitam
Bintang pun tak lagi tampak akan sinarnya
Karna langit pun tak lagi bersahabat
Yang kini menjauh tinggalkan keindahannya
Nyanyian ini pembuka luka
Meski tertawa, gundah khan tetap ada
Hadirkan cermin dalam kehidupan
Cermin –cermin hati meretak
Pecahan-pecahannya menghujam lukai jiwa
Tanpa rasa dan tanpa dera
Tinggalkan cerita yang tak pernah ada
Melampaui waktu , di sela siksa
Menyakit meski tanpa serpihan luka
Tak lagi bisa gerak walau terpaksa
Luka ini tak lagi bersahabat
Tetap ada walau telah menghilang
Menghitam tanpa terlihat
Tersudut di dalam kerapuhan
Membiarkan hati tuk membilang
Tiada detik yang khan datang
Menangis dalam hati yang tak terluka
Terdiam tuk sejenak pikirkan luka
Karna semua tak lagi akan membekas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar