Kamis, 24 November 2011

Fungsi Eritrosit ( Sel darah Merah)

FUNGSI DARAH

Pada waktu bagian tubuh kita terluka, maka bagian yang terluka akan mengeluarkan darah. Mengapa ? karena seluruh tubuh kita dialiri oleh darah yang dipompa dari jantung kita. Oleh sebab itu, jika ada seseorang yang mengalami kecelakaan dan mengeluarkan banyak darah, harus segera ditolong dengan transfusi darah. Transfusi darah adalah proses pemasukan darah / pemberian darah bagi seseorang yang sudah banyak kehilangan darah.

Nah, agar lebih jelas, kali ini kita akan coba membahas mengenai fungsi, susunan darah serta kelainan darah (penyakit yang berhubungan dengan darah).

Susunan Darah

Darah berbentuk cairan yang berwarna merah, agak kental dan lengket. Darah mengalir di seluruh tubuh kita, dan berhubungan langsung dengan sel-sel di dalam tubuh kita. Darah terbentuk dari beberapa unsur, yaitu plasma darah, sel darah merah, sel darah putih dam keping darah.

  1. Plasma darah
    Unsur ini merupakan komponen terbesar
    dalam darah, karena lebih dari separuh darah mengandung plasma darah. Hampir 90% bagian dari plasma darah adalah air. Plasma darah berfungsi untuk mengangkut sari makanan ke sel-sel serta membawa sisa pembakaran dari sel ke tempat pembuangan. Fungsi lainnya adalah menghasilkan zat kekebalan tubuh terhadap penyakit atau zat antibodi.
  2. Sel darah merah (Eritrosit)

Sel darah merah mengandung banyak haemoglobin. Darah berwarna merah sebab haemoglobin berwarna merah tua. Sel darah merah dihasilkan dilimpa atau kura, hati dan sumsum merah pada tulang pipih. Sel darah merah yang sudah mati dihancurkan di dalam hati.


  1. Sel darah putih (Leukosit)

Sel darah putih bentuknya tidak tetap. Sel darah putih dibuat di sumsum merah, kura dan kelenjar limpa. Fungsinya untuk memberantas kuman-kuman penyakit.



  1. Keping darah (Trombosit)

Bentuk keping darah tidak teratur dan tidak mempunyai inti. Diproduksi pada sumsum merah, serta berperan penting pada proses pembekuan darah.

Fungsi Darah

Fungsi darah dalam metabolisme tubuh kita antara lain sebagai alat pengangkut (pengedar), pengatur suhu tubuh dan pertahanan tubuh. Peredaran Oksigen pada tubuh :

  1. Oksigen diedarkan ke seluruh tubuh oleh sel darah merah.
  2. Darah yang dipompa dari bilik kanan jantung menuju paru-paru melepaskan CO2 dan mengambil O2 dibawa menuju serambi kiri.
  3. O2 dari serambi kiri disalurkan ke bilik kiri
  4. Dari bilik kiri O2 dibawa ke seluruh tubuh oleh sel darah merah untuk pembakaran (oksidasi)
  5. Peredaran darah besar yaitu peredaran darah yang berasal dari jantung membawa oksigem dan sari makanan ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung membawa karbondioksida.
  6. Peredaran darah kecil yaitu peredaran darah dari jantung membawa karbondioksida menuju paru-paru untuk dilepas dan mengambil oksigen dibawa ke jantung.

Jadi kesimpulannya, fungsi darah adalah :

  • Mengedarkan sari-sari makanan ke seluruh tubuh
  • Mengedarkan oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh
  • Mengangkut karbondioksida ke paru-paru
  • Mengedarkan hormon

Penyakit / Kelainan Darah

  1. Anemia, yaitu penyakit karena kurangnya sel darah merah.
  2. Leukimia, yaitu penyakit yang disebabkan oleh kelebihan produksi sel darah putih. Penyakit ini biasa disebut kanker darah.
  3. Hemofilia, yaitu penyakit yang mengakibatkan darah sukar membeku. Jika si penderita mengalami luka ringan, dapat mengakibatkan pendarahan yang serius.

Tidak ada komentar: